Sabtu, 19 Mei 2018

Kajian Ramadhan PCM Banyumanik

Kajian Ramadhan PCM Banyumanik

RAHASIA MENGAPA LEBIH BAIK PUASA

Tanggal : 3 Ramadhan 1439 H / 19 Mei 2018

Nara Sumber : Dr. dr. H. Masrifan Djamil MPH, MMR

Puasa Ramadhan adalah kewajiban yg harus dilaksanakan oleh orang yg beriman. Ada orang yg diberi keringanan (rukshah)  untuk tidak berpuasa,  yaitu orang yg sakit atau bepergian (safar) :

فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ  وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍ ۗ  فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗ  ۗ  وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّـکُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

"... Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan lalu tidak berpuasa, maka wajib mengganti sebanyak hari yang dia tidak berpuasa itu pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al-Baqarah 184)

Menariknya adalah bahwa ayat tentang rukshah ini ditutup dengan kalimat :
"... Puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui".
Ada rahasia disini yg perlu diungkap, bahwa puasa itu lebih baik. Mudah-mudahan kelak ada yg mau membuat Desertasi tentang hal ini.
Mungkin karena rahasia ini juga yg kemudian seseorang memunculkan hadits palsu :

صوموا تصحوا

“Berpuasalah agar kalian sehat."

Sanad hadits ini rusak, namun isinya bisa jadi benar bisa juga salah. Mari coba kita uraikan.

*HUBUNGAN PUASA DENGAN KESEHATAN*

*Penyakit-penyakit yg bisa menjadi sehat jika kita berpuasa :*

*1. Sakit Tekanan Darah Tinggi.*

Tekanan Darah Tinggi ini 95% dikatakan oleh dokter sebagai Penyakit Idiopatik (tidak diketahui penyebabnya). Dalam bahasa lain disebut Hipertensi Primer. Yg diketahui penyebabnya hanya 5%. Mungkin karena akibat penyakit hormonal atau mungkin akibat Penyakit Ginjal. Orang yg berpuasa suasananya penuh kedamaian dan tekanan darah ini turun.

*2. Sakit Kencing Manis (Gula darah)*

Orang yg berpuasa,  gula darahnya turun. Perlu hati-hati ketika berbuka. Kabar baiknya adalah bahwa kurma yg dianjurkan Nabi untuk buka puasa memang terbukti tidak menimbulkan lonjakan gula darah.  Sepiring nasi setara dengan 12 kurma. Maka kita dianjurkan berbuka dengan 3 biji kurma yg umum.

*3. Sakit Maag*

Kaitannya dengan psikis juga. Kalau psikis bagus maka asam lambung mereda. Maka penyakit ini berkurang karena puasa.

*Penyakit yg masih menjadi tanda tanya apa dapat sembuh karena puasa adalah  Gangguan Ginjal*

Orang yg kena gangguan ginjal Kreatinin dan Ureumnya meningkat. Kreatinin ini normalnya 1,2 - 1, 3.
Orang yg begini butuh air lebih banyak daripada orang normal. Padahal puasa diniati untuk dehidrasi. Maka diragukan apa dengan Puasa lalu menjadikan sehat.

*SIKLUS SIRKADIAN*

Kalau kita perhatikan Siklus Sirkadian,  tubuh itu punya memory. Misal Memory tubuhnya adalah bila makan itu harus nasi. Maka ketika kita ganti dengan makan 3 roti,  tubuh masih belum merasa makan. Jadi sel itu punya memory,  termasuk kekebalan tubuh terhadap penyakit juga memanfaatkan memory ini dengan jalan imunisasi.

Siklus Sirkadian bila dibuat tidak normal selama sebulan dalam setahun secara berulang, maka tubuh akan menjawab,  tak apa-apa dan kita bisa puasa.
Ketika memory ini terbentuk,  maka puasa tak menjadi masalah. Tetapi tak semua orang tubuhnya bisa membentuk memory. Ada orang yg tak pernah puasa,  maka dia tak bisa puasa. Maka puasa ini bisa dilatih dulu misal sejak kecil dengan Puasa Bedhug dulu. Lalu ditingkatkan sampai jam 15.00 dan seterusnya.

Masalahnya adalah kadang ada yg Puasa hanya mengganti jam makan. Makan selama puasa tetap banyak. Ini yg tidak benar, seolah-olah balas dendam ketika malam hari makan sebanyaknya.
Maka memory yg dibentuk juga memory "balas dendam". Mestinya ketika puasa berat badan kita turun. Jika tetap atau nambah berat pasti ada yg keliru.

Puasa adalah tekanan yg hebat terhadap dehidrasi,  karena kebutuhan tubuh adalah 2 liter air dalam sehari.
Terkait dengan dehidrasi ini, bila dilatih maka mestinya tubuh bisa menerima. Kita bisa mengecek dehidrasi dari warna urine. Bila kuning berarti dehidrasi.
Maka Nabi mencontohkan ketika berbuka adalah dengan Kurma dan Air Putih. Beliau mengatakan air itu mensucikan. Air putih akan menetralisir dehidrasi. Kurma agar gula darah tidak naik mendadak ,  jangan berbuka dengan kolak atau teh manis karena gula darah naik mendadak.

Jadi yg menjadi rahasia sampai sekarang adalah mengapa Berpuasa tetap akan lebih baik. Ini harus dijawab oleh Science,  karena dalam banyak hal agama Islam ini paling cocok dengan Science modern seperti dikatakan oleh Dr. Maurice Bucaille dari Perancis. Dia pernah meneliti tiga kitab suci : Taurat,  Injil dan Al Qur'an dari sisi pandangan Science.

Saya tertarik rahasia berpuasa ini,  analisa sementara adalah Detox. Detox adalah proses membuang racun dari tubuh dengan cara spesifik.  Dengan berpuasa maka alat pencernaan kita istirahat dari jam 04.30 sampai jam 17. 30.
Usus akan istirahat total,  padahal dia biasa kerja keras.  Usus ini pekerjaannya :
1. Memeras makanan.
2. ‎Memasukkan sari makanan
3. ‎Mendorong sisa makanan kebelakang.

Bila Puasa sukses secara kesehatan maka berat badan pasti turun. Karena selain makannya berkurang juga tidurnya pasti berkurang. Ini bagi yg puasanya benar.
Salah satu yg menyebabkan gagal adalah banyaknya snack jaman sekarang. Makanan dulu lebih sehat,  hanya tepung dan gula. Sekarang ditambah lemak dan keju.  Maka صوموا تصحوا.  tadi menjadi bisa benar bisa salah.

Ada analisa lain,  bahwa ketika kita puasa maka kita menjalankan shalat malam. Tentang shalat malam ini sudah diteliti dan terbukti meningkatkan kekebalan tubuh. Ini jelas mengurangi jam tidur. Padahal dulu diajarkan tidur yg sehat itu 8 jam. Berarti kalau umur 60 tahun,  maka dia tidurnya sudah 20 tahun. Ini dibantah theori lain,  bahwa tidur yg sehat tidak harus 8 jam,  tetapi harus berkualitas. Yang biasa Shalat Tahajud ini Siklus Sirkadiannya bekerja,  membangunkan tidur tanpa bantuan alarm jam.

*HADITS DHAIF YG LAIN*

Siklus Sirkadian juga akan mengikut jika kita biasa makan terus sampai kenyang.
Ada lagi hadits terkait makan ini namun hadits ini dhaif.

نحن قوم لا نأكل حتى نجوع وإذا أكلنا لا نشبع

“Kita kaum muslimin adalah kaum yang hanya makan bila lapar dan berhenti makan sebelum kenyang“

Hadits ini dhaif, akan tetapi maknanya benar. Kalau dipraktekkan akan baik buat kesehatan.

Tentang hadits dhaif terkait Ramadhan ini ternyata banyak,  antara lain.
Dari Salman Al Farisi, ia berkata:

Rasulullah SAW berkhutbah kepada kami di akhir hari bulan Sya’ban atau di awal hari bulan Ramadhan, beliau bersabda:
“Wahai manusia, bulan yang agung telah mendatangi kalian. Di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Allah menjadikan puasa pada siang harinya sebagai sebuah kewajiban, dan menghidupkan malamnya sebagai ibadah sunnah.
Barangsiapa pada bulan itu mendekatkan diri kepada Allah dengan satu kebaikan, ia seolah-olah mengerjakan satu ibadah wajib pada bulan yang lain.
Barangsiapa mengerjakan satu perbuatan wajib, ia seolah-olah mengerjakan 70 kebaikan di bulan yang lain. Ramadhan adalah bulan kesabaran, sedangkan kesabaran itu balasannya adalah surga. Ia juga bulan tolong-menolong. Di dalamnya rezki seorang mukmin ditambah.
Barangsiapa pada bulan Ramadhan memberikan hidangan berbuka kepada seorang yang berpuasa, dosa-dosanya akan diampuni, diselamatkan dari api neraka dan memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tadi sedikitpun”

Kemudian para sahabat berkata, “Wahai Rasulullah, tidak semua dari kita memiliki makanan untuk diberikan kepada orang yang berpuasa.”

Rasulullah SAW berkata, “Allah memberikan pahala tersebut kepada orang yang memberikan hidangan berbuka berupa sebutir kurma, atau satu teguk air atau sedikit susu.

Ramadhan adalah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya maghfirah (ampunan) dan akhirnya pembebasan dari api neraka”.

Hadits ini lemah karena terdapat perawi Ali bin Zaid bin Jud’an. Adapun Hadits yg Shahih adalah :

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

“Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadhan atas landasan iman dan mengharap pahala dari sisi Allah, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR. Al Bukhari dan Muslim)

Apa bedanya?  Dalam hadits Shahih ini ternyata pengampunan tak menunggu 10 hari terakhir. Artinya sejak hari pertama Ramadhan sudah ada Pengampunan.
Maka jangan sampai melewatkan Ramadhan tanpa do'a mohon ampunan.

Semoga bermanfaat
Barokallohu fikum

🖍SAK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar